Seputar Penjelasan Kurma

Indonesia Terima Hibah 100 Ton Kurma dari Raja Salman

Pemerintah Indonesia kembali menerima hibah 100 ton kurma dan Al-Qur'an dari Raja Salman dan pemerintah kerajaan Arab Saudi.

Hibah kurma dan Al-Qur'an tersebut diserahkan secara simbolis oleh Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal bin Abdullah Al-Amudi kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang diwakili Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'di di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.

"Hibah ini dari Raja Salman, berupa 100 ton kurma dan Al-Qur'an. Hibah ini sebagai bentuk kesinambungan yang dilakukan pemerintah Kerajaan Arab Saudi kepada negara-negara mayoritas muslim, di antaranya Indonesia, di setiap Ramadan. Kurma ini istimewa dan akan didistribusikan melalui koordinasi dengan Kementerian Agama," kata Faisal bin Abdullah Al-Amudi usai menyerahkan hibah secara simbolis kepada Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, Selasa (4/4/2023).

Pemerintah Indonesia kembali menerima hibah 100 ton kurma dan Al-Qur'an dari Raja Salman dan pemerintah kerajaan Arab Saudi.

Hibah kurma dan Al-Qur'an tersebut diserahkan secara simbolis oleh Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal bin Abdullah Al-Amudi kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang diwakili Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'di di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.

"Hibah ini dari Raja Salman, berupa 100 ton kurma dan Al-Qur'an. Hibah ini sebagai bentuk kesinambungan yang dilakukan pemerintah Kerajaan Arab Saudi kepada negara-negara mayoritas muslim, di antaranya Indonesia, di setiap Ramadan. Kurma ini istimewa dan akan didistribusikan melalui koordinasi dengan Kementerian Agama," kata Faisal bin Abdullah Al-Amudi usai menyerahkan hibah secara simbolis kepada Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, Selasa (4/4/2023).dikutip dari kemenag.

Manfaat Buah Kurma yang Jarang Diketahui

Buah kurma merupakan makanan yang mudah dijumpai, khususnya di bulan Ramadan. Selama ini, buah kurma digadang-gadang bisa menjadi sumber energi, khususnya untuk orang yang sedang dalam proses penyembuhan. 

Ya, itu memang tak salah. Namun sebenarnya, masih ada lagi manfaat kurma untuk kesehatan.

Sebagai informasi, kamu dapat membedakan kurma segar dan kurma yang dikeringkan dengan melihat kulitnya. 

Jika kulit kurma berkerut, berarti kurma tersebut sempat dikeringkan demi pengemasan yang baik. Apabila kulit kurma masih halus, artinya itu adalah kurma segar. 

Jangan khawatir, keduanya tetap memiliki manfaat yang sama. Sesuaikan saja dengan seleramu. 

Kandungan yang ada di dalam kurma amat beragam. Sebut saja karbohidrat, serat, protein, vitamin B6, besi, magnesium, dan kalium. Berkat kandungan tersebut, kurma memiliki banyak manfaat untuk tubuh, seperti: 

1. Mencukupi Kebutuhan Kalori

Karena sering kali dikeringkan, kadar kalori yang terkandung dalam kurma termasuk tinggi dibandingkan buah lain. Ini mirip dengan kismis dan buah ara.

Tubuhmu memerlukan kalori untuk menjalankan fungsinya dengan baik. Tanpa energi yang cukup, sel-sel dalam tubuh tentunya akan terganggu. 

2. Membantu Mencukupi Kebutuhan Gizi

Kurma mengandung vitamin dan mineral di dalamnya. Mulai dari vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin E, vitamin K, serta zat besi, kalsium, magnesium, dan kalium. 

Vitamin dan mineral termasuk mikronutrien. Artinya dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit namun tetap penting bagi kesehatan.

3. Menjaga Kesehatan Mata dan Kulit

Jika ingin memiliki kondisi mata dan kulit yang selalu sehat, konsumsilah kurma bersamaan dengan buah-buahan lainnya. 

Kandungan nutrisi yang ada dalam kurma dapat menurunkan risiko gangguan mata serta membuat kulit tetap elastis dan halus. 

Ini berkat zat asam pantotenat pada kurma, sehingga kulitmu tampak lebih segar dan glowing!

4. Mencegah Konstipasi

Buah kurma bermanfaat untuk melancarkan pencernaan, karena mengandung serat sebanyak 7 gram dalam porsi 3,5 ons (0,99 kg).

Karena itu, mengonsumsi kurma bermanfaat untuk mencegah konstipasi dan bikin gerakan usus besar lebih teratur, khususnya dalam membentuk feses.

Jadi, jika ingin buang air besar lebih lancar, konsumsilah kurma dan buah-buah lainnya. 

5. Menangkal Radikal Bebas 

Selain kaya akan vitamin dan mineral, kurma juga mengandung antioksidan yang dibutuhkan oleh tubuh.

Kandungan antioksidan tersebut dapat membantu tubuh melawan berbagai radikal bebas.

Radikal bebas yang berlebihan dalam tubuh dapat memicu berbagai penyakit, mulai dari stroke hingga penyakit jantung. 

6. Melancarkan Proses Persalinan Normal

Makan kurma secara rutin bisa bermanfaat untuk ibu hamil. Ya, bila kamu konsumsi buah ini tiap hari selama beberapa minggu terakhir sebelum lahiran, itu bisa membantu melancarkan persalinan normal. 

Efek yang dihasilkan adalah leher rahim akan melebar, sehingga induksi tidak perlu dilakukan lagi. Bahkan, dengan makan kurma tiap hari sebelum melahirkan, bisa juga mengurangi waktu persalinan! 

Meski demikian, efektivitasnya masih membutuhkan penelitian lebih lanjut 

7. Menstabilkan Gula Darah dan Pengganti Gula yang Lebih Sehat

Dengan rasanya yang manis, kurma dapat digunakan sebagai pengganti gula putih. Bonusnya lagi, tak cuma memaniskan, kurma pun kaya nutrisi, serat, dan antioksidan!

Walau masih membutuhkan penelitian lebih dalam, buah kurma juga dipercaya bisa membantu mengatur gula darah.

8. Mencegah Diabetes

Walaupun memiliki rasa yang manis, ternyata kurma tidak terlalu meningkatkan kadar gula dalam darah. 

Oleh karena itu, buah ini tetap dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes asalkan jumlahnya tidak berlebihan.  

Namun, sangat penting untuk menjaga pola hidup sehat serta membatasi asupan manis untuk dapat menurunkan risiko diabetes.

9. Memelihara Kesehatan Jantung

Kandungan mineral di dalam kurma ternyata sangat baik untuk organ jantung. Dengan konsumsi kurma, maka akan memberi manfaat untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. 

Agar jantung selalu sehat, jangan lupa juga untuk rutin berolahraga dan menjalankan pola makan sehat serta seimbang. 

10. Baik untuk Tulang

Buah kurma menyimpan khasiat untuk kesehatan tulang. Ini berkat kandungan mineral yang ada di dalamnya. 

Konsumsi kurma dianggap dapat membantu menurunkan risiko terjadinya osteoporosis. 

Selain dengan makan kurma, jagalah kesehatan tulangmu dengan rutin berolahraga, berjemur di bawah sinar matahari pagi, dan memenuhi asupan kalsium serta vitamin D lewat makanan bergizi.

11. Jadi Menu Tambahan dalam Diet

Kurma dapat dimakan secara langsung atau dikombinasikan dengan makanan sehat lainnya, seperti kacang almond, keju, smoothies, oatmeal, hingga ke dalam adonan biskuit. 

Namun, karena kalorinya cukup tinggi, tak perlu menambahkan terlalu banyak, ya. Jika berlebihan, bukan tidak mungkin berat badan kamu malah akan naik.

12. Mengganti Elektrolit Tubuh yang Hilang

Bukan cuma air kelapa, lho, yang bisa membantu menggantikan elektrolit yang hilang. Buah kurma pun bisa! 

Dengan kadar kalium yang tinggi, yaitu salah satu unsur elektrolit yang dibutuhkan tubuh, kurma juga bermanfaat untuk menguatkan tubuh sekaligus membangun otot-otot. 

13. Melindungi Tubuh dari Peradangan

Untuk membuat tubuh terlindungi dari berbagai macam jenis radang, tubuhmu membutuhkan asupan antioksidan yang cukup, salah satunya dari polifenol. Kurma kaya akan polifenol ketimbang buah lainnya. 

Studi menunjukkan bahwa orang yang pola makannya kaya polifenol – mengonsumsi lebih dari 650 mg per hari – memiliki risiko kematian yang lebih rendah daripada mereka yang mendapatkan kurang dari 500 mg per hari.

14. Meningkatkan Kesuburan

Manfaat kurma yang pasti bakal disukai pasangan suami istri adalah bisa meningkatkan kesuburan, baik pada wanita maupun pria. Itu semua berkat kandungan asam amino dan sengnya.

Di Timur Tengah, serbuk sari kurma (date palm pollen) dijadikan obat untuk mengatasi infertilitas, terutama pada pria. 

Biji dan serbuk sari kurma pun memiliki senyawa yang bekerja seperti hormon-hormon reproduksi wanita dan pria. 

15. Menghalau Anemia

Ternyata konsumsi kurma juga dapat membantu mencegah terjadinya anemia.

Dengan makan kurma secara rutin, maka akan membuat kamu tidak mudah lelah dan pucat akibat anemia. 

Sebab, kandungan zat besi dalam buah ini dapat meningkatkan produksi sel darah merah.

Dikutip dari Klikdokter.

Alasan Kenapa Buah Kurma Tidak Dikerumuni Semut Meski Manis

Ciri khas dari buah kurma adalah teksturnya yang lembut dengan rasa manis nan legit. Meski buah kurma terasa manis, namun serangga penyuka manis seperti semut tidak mau mendekatinya.

Dilansir dari PubMed Central, kurma merupakan salah satu sumber nutrisi penting yang memiliki kandungan vitamin, mineral, dan karbohidrat yang tinggi untuk memelihara kesehatan. Rasa manis yang terdapat dalam buah ini berasal dari glukosa dan fruktosa alami.

Belum ada informasi yang pasti mengapa semut tidak menyukai kurma, namun hal ini diduga karena kurma memiliki kandungan fruktosa alami yang tidak disukai oleh bangsa semut meski rasanya manis.

Cara inilah yang sering digunakan orang untuk mengetes apakah kurma menggunakan pemanis tambahan atau tidak. Pasalnya, kurma yang sudah diberi kandungan pemanis buatan akan menarik semut untuk berkerumun.

Selain cara tersebut, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk memilih kurma tanpa pemanis buatan.

Tips Memilih Kurma Tanpa Pemanis Buatan

Sama seperti memilih buah-buahan yang lain, saat memilih buah kurma tentu Anda harus memperhatikan penampilannya terlebih dahulu. Kurma yang baik biasanya terasa sedikit basah karena cairan gula yang keluar. Namun, kondisi ini tidak membuat kurma terasa lengket atau keras.

Sebaliknya, jika kurma terasa mengerasa atau lengket maka Aanda harus sedikit wasapada. Pasalnya, kondisi tersebut bisa terjadi karena adanya pemanis tammbahan pada buah kurma.

Selain itu, Anda harus memperhatikan warna kurma. Buah ini umumnya memiliki warna coklat gelap, kuning, hingga kemerahan. Namun, pastikan Anda memilih kurma dengan warna yang rata antara kulit dan daging karena kondisi ini menandakan kurma masih sehat dan segar.

Demikian alasan kenapa buah kurma tidak dikerumuni semut meski manis. Dilansir dari PubMed Central

 

Sejarah Mengenai Asal Muasal Buah Kurma yang Sudah Ada Sejak 8000 Ribu Tahun Lalu

Kurma adalah tanaman palma dalam genus Phoenix yang buahnya dapat dikonsumsi dengan cita 5

Walaupun tempat asalnya enggak diketahui karena sejak lama dibudidayakan, kemungkinan tanaman ini berasal dari tanah sekitaran Teluk Persia.

Buahnya biasanya dijadikan makanan pokok di daerah Timur Tengah dan Afrika Utara.

Pohonnya berukuran sedang dengan tinggi sekitar 15-25 meter dan tumbuh secara tunggal dengan menyerumpun pada sejumlah batang dari sebuah sistem akar tunggal.

Keberadaan buah ini diketahui sudah tumbuh sejak lama, diperkiran sudah ada sejak 8000 tahun yang lalu, Kids.

Nah, terdapat fakta unik lain dari buah yang satu ini. Apa saja sih? Yuk, simak langsung ulasannya!

Tumbuhan kurma dipercaya sudah ada sejak zaman perkembangan Persia dan dikembangbiakan sejak tahun 4000 SM atau sekitar 8000 tahun yang lalu.

Untuk dapat tumbuh subur dan berbuah banyak, pohon kurma harus ditanam di daerah yang kering dan panas, Kids.

Selain hidup di tanah kering, tumbuhan kurma pun harus tumbuh di tanah yang mengandung pasir.

Hal ini menyebabkan kurma termasuk ke dalam jenis tanaman palem.

Nah, hal ini menyebabkan pohon kurma banyak ditemukan di gurun pasir seperti, Afrika, Timur Tengah di wilayah Saudi Arabia, Mesir, dan Irak.

Tetapi, di Indonesia ternyata juga terdapat pohon kurma, lo. Tepatnya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur, kamu dapat menemukan perkebunan yang membudidayakan kurma.

Terbagi Atas Tanaman Betina dan Jantan

Nah! ini merupakan salah satu fakta menarik dari tumbuhan yang satu ini, Kids.

Alasannya, tumbuhan kurma masuk ke dalam jenis tanaman berumah dua atau dioecious yang terbagi atas golongan jantan dan betina.

Bunga dari pohon kurma tersebut pun berada pada pohon yang berbeda, Kids.

Cara agar tanaman kurma dapat berbuah adalah harus adanya penyerbukan di antara bunga jantan dan betina.

Proses penyerbukan tersebut biasanya dilakukan secara alami yang dilakukan oleh angin atau pun serangga.

Penyerbukan ini pun bisa menggunakan cara buatan, yakni melalui campur tangan dengan bantuan dari manusia.

Tumbuhan kurma dipercaya sudah ada sejak zaman perkembangan Persia dan dikembangbiakan sejak tahun 4000 SM atau sekitar 8000 tahun yang lalu.

Untuk dapat tumbuh subur dan berbuah banyak, pohon kurma harus ditanam di daerah yang kering dan panas, Kids.

Selain hidup di tanah kering, tumbuhan kurma pun harus tumbuh di tanah yang mengandung pasir.

2

Nah, hal ini menyebabkan pohon kurma banyak ditemukan di gurun pasir seperti, Afrika, Timur Tengah di wilayah Saudi Arabia, Mesir, dan Irak.

Tetapi, di Indonesia ternyata juga terdapat pohon kurma, lo. Tepatnya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur, kamu dapat menemukan perkebunan yang membudidayakan kurma.dilansir dari kidsgrid

 

Pohon Kurma di Wisata Kebun Kurma Pasuruan Berbuah Setiap Hari

Pohon-pohon kurma di Wisata Kebun Kurma Pasuruan, terus berbuah setiap bulannya.

Total ada 60 pohon kurma yang berbuah dan siap dinikmati oleh setiap pengunjung yang ingin datang ke sana.

Owner Wisata Kebun Kurma Pasuruan, Rusti Widayati mengungkapkan, puluhan pohon kurma yang berbuah berasal dari jenis yang berbeda. Mulai dari ajwa, mojol, barhe hingga kurma liar asli Indonesia.

“Semua jenis kurma banyak tumbuh dan berkembang di sini. Termasuk kurma liar yang kalau kata orang bilang, habis dimakan , bijinya dibuang terus tumbuh. Rasanya manis sekali,” kata Wida, di sela-sela melihat para pekerja yang melakukan treatment di salah satu area kebun kurma, Selasa (02/03/2021) pagi.

Dalam satu pohon, kurma yang dipanen bisa sampai 50 kilogram. Kata Wida, untuk mendapatkan hasil yang melimpah, pola perawatan harus diperhatikan. Mulai dari pemupukan sampai proses mengkawinkan antara pohon jantan dan betina.

“Pupuknya harus seimbang. Kebetulan di sini kita manfaatkan daun dan pelepah yang kita cacah, kemudian kita taburkan lagi sebagai pupuk. Yang penting, pohon itu punya nyawa, jadi harus disayang dan dirawat seperti kita memiliki keluarga,” terangnya.

Sampai saat ini, total terdapat 490 pohon kurma yang sudah selesai ditanam. Akan tetapi untuk bibit  yang ada di tempat ini, jumlahnya mencapai ribuan yang nanti siap tanam di areal seluas 6,3 hektar. Menurut Wida, antara pohon satu dengan yang lain diberi jarak yang cukup panjang, dikarenakan agar setiap pohon bisa tumbuh dengan tinggi dan ukuran yang sama, serta berbuah dengan maksimal dan rata.

“Kalau jaraknya terlalu dekat atau empet-empetan, pengaruhnya juga ke pertumbuhan pohon itu sendiri. Jadi jaraknya harus diatur,” jelasnya.

Selain bisa melihat pohon-pohon kurma, pengunjung juga bisa membeli berbagai makanan dan minuman olahan dari kurma di sini. Lalu, ada juga yang menjual batik corak kurma.

Tak berhenti sampai di situ, Wisata Kebun Kurma cukup instagramable untuk dijadikan latar berfoto. Sehingga, tempat ini cocok untuk Anda yang gemar fotografi. Melansir Instagram Wisata Kebun Kurma, tempat wisata ini membanderol harga tiket masuk senilai Rp 15.000 untuk weekday dan Rp 20.000 untuk weekend.

Sementara itu, selama masa pandemi, Wisata Kebun Kurma menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti pengecekan suhu tubuh, mewajibkan pengunjung mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak dengan pengunjung lainnya.

“Kami buka sabtu dan minggu saja. Semoga dalam waktu dekat bisa kayak dulu lagi, setiap hari buka,” pungkasnya. (emil).

Itulah penjelasan singkat mengenai buah kurma. Yang dimana buah kurma ini sudah menjadi popularitas di Negara Arab Saudi. Dan buah kurma ini juga menjadi oleh oleh khas dari orang yang sehabis beribadah di tanah suci. Jika sahabat ingin pergi ke tanah suci dengan fasilitas yang nyaman, sahabat bisa mengunjungi web Travelbook kami / KLIK DISINI. Ataupun sahabat bisa juga menghubungi ke nomor 0819 2928 9999