Mindset yang Menentukan

Kategori : Artikel Muslim Center, Ditulis pada : 21 Juli 2021, 09:00:27

21 jULI 2021.png

Mindset yang Menentukan

    Kami mengerti jika Anda ingin Hafal Al-Qur’an dalam sebulan dengan maksimal. Karena itulah Anda terus membaca hingga sampai pada pembahasan ini.

     Ketika mendengar tentang program Karantina Hafal Al-Qur’an Sebulan yang diselenggarakan oleh Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, biasanya akan muncul beberapa respon yang berbeda.

     Beda orang tentu beda pula caranya dalam memandang suatu hal. Sama halnya ketika mendengar tentang program ini, masing-masing tentu memiliki tanggapan yang berbeda seperti:

  1. Merasa Tidak Yakin

     Ya, merasa tidak yakin. Mana mungkin bisa hafal Al-Qur’an 30 juz dalam waktu sebulan, menghafal satu juz aja susah. Diperlukan paling sampai 3-6 tahun untuk bisa hafal Al-Qur’an 30 juz.

    Ketika seseorang tidak yakin bahwa suatu program akan berhasil maka biasanya ia tidak akan mengambil langkah nyata untuk mengikutinya. Nah, orang seperti ini tidak mungkin mau mengikuti program Karantina Tahfizh Al-Qur’an. Bahkan untuk merekomendasikannya pada saudara muslim lainnya pun tidak bersedia.

 Orang-orang ini telah berhasil membuktikan pada dirinya sendiri bahwa ia tidak mungkin berhasil Hafal Al-Qur’an Sebulan.

  1. Lihat Saja Nanti Hasilnya

     Ini adalah tipe penonton. Merekamenyaksikan bagaimana teman-teman akhirnya berhasil mencapai hafalan yang maksimal. Sementara dirinya? Tidak maju-maju, atau bahkan semakin terpuruk karena merasa tidak mampu. Mereka ini tidak ikut menghafal di Karantina Tahfizh namun ingin melihat bagaimana akhir dari orang lain yang menghafal Al-Qur’an, apakah berhasil ataukah tidak.

  1. Mari Kita Coba-coba

    Orang-orang ini masuk KarantinaTahfizh bukan untuk bersungguh-sungguh. Mereka mungkin hanya coba-coba untuk mengisi kekosongan waktu.

    Mungkin mereka berpikir bahwa dalam menghafal Al-Qur’an ada metode-metode praktis yang tidak memerlukan usaha dan ketekunan. Akhirnya mereka kecewa ketika harus mengulang setiap ayat yang dihafal, apalagi jika harus memahami terjemahnya juga. Mereka tidak bersungguh-sungguh mempelajarinya sehingga bukan kenikmatan yang didapat. Sebaliknya mereka justru merasa tertekan dengan diri sendiri.

    Karena itulah orang jenis ini sering mengabaikan dan melanggar disiplin waktu dan peraturan. Pilihan bagi mereka hanya dua, mengundurkan diri atau dikeluarkan dari Karantina Tahfizh.

  1. Yakin 100% dan Akan Ambil Bagian

    Selamat, Andalah yang beruntung. Sebab anda bersedia mengikuti berbagai macam prosedur dan langkah untuk menjadi penghafal Al-Qur’an melalui sistem akslerasi Karantina Hafal Al-Qur’an Sebulan.

    Sampai di sini mungkin Anda mulai berfikir untuk segera mencari jadwal Karantina Tahfizh.

Anda mungkin masih memiliki berbagai pertanyaan seperti ini:

  1. Bagaimana bisa menghafal Al-Qur’an dengan menikmati tadabbur sementara saya belum bisa berbahasa arab?
  2. Bagaimana caranya bisa hafal Al-Qur’an di usia yang sudah tua?
  3. Saya belum lancar membaca Al-Quran bagaimana caranya agar bisa menghafal?
  4. Bagaimana saya bisa terus menikmati bacaan Al- Qur’an selama 10-13 jam dalam waktu sehari semalam ?
  5. Bagaimana metode Yadain bisa mempercepat proses menghafal Al-Qur’an ?
  6. Tahsin seperti apakah yang mendukung percepatan ?
  7. Konseling, Coaching dan terapi yang bagaimana agar saya bisa mengatasi kesulitan menghafal ?
  8. Bagaimana cara melatih visualisasi imajinasi dalam tadabbur dimana saya sudah membaca terjemahanya tapi belum mengerti isinya ?

Semoga Allah berikan jawaban dan solusinya di Yayasan Karantina Tahfizh Al-Qur’an Nasional, Insya Allah.

Penasihat kami, DR. Ahsin Sakho Muhammad, MA. Al- Hafizh, yang juga sekretaris lajnah pentashih Al-Qur’an dari kementrian agama mengatakan, “ Masyarakat Indonesia percaya dengan kontinuitas Yayasan Karantina Tahfizh Al- Qur’an Nasional yang hampir setiap bulan mewisuda dan meluluskan para penghafal Al-Qur’an. Alhamdulillah.”

       Sempurnakan ihktiar Anda dan pasrahkan semua hasilnya kepada Allah SWT. Anda pun bisa menghafal, Insya Allah pasti bisa. 

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id