Seorang Perempuan Bisa Shalat Tepat Waktu Bila Shalat Di Masjid

Kategori : , Ditulis pada : 23 November 2024, 16:36:24

وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته

Seorang wanita boleh melaksanakan shalat di masjid (bila syaratnya terpenuhi), namun lebih baik ia melaksanakan shalat di rumah.

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنهما قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : لَا تَمْنَعُوا نِسَاءَكُمْ الْمَسَاجِدَ ، وَبُيُوتُهُنَّ خَيْرٌ لَهُنَّ

Dari Abdullah bin Umar radhiyallahu anhuma, dia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Janganlah kalian melarang istri-istri kalian pergi ke masjid namun rumah-rumah mereka lebih baik bagi mereka. HR. Abu Daud no.567. Dinilai shahih oleh al-Albani.

Dalam riwayat lain disebutkan:
Dari Ummu Salamah radhiallahu anha, dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam, beliau bersabda,

خَيْرُ مَسَاجِدِ النِّسَاءِ قَعْرُ بُيُوتِهِنَّ

"Sebaik-baik masjid (tempat shalat) bagi wanita adalah di bagian dalam rumahnya." (HR. Ahmad, no. 26543, dinyatakan hasan oleh Al-Albany dalam Shahih Targhib, no. 341)

Dalam riwayat lain disebutkan:

عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ سُوَيْدٍ الْأَنْصَارِيِّ، عَنْ عَمَّتِهِ أُمِّ حُمَيْدٍ امْرَأَةِ أَبِي حُمَيْدٍ السَّاعِدِيِّ، أَنَّهَا جَاءَتِ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَتْ: يَا رَسُولَ اللهِ، إِنِّي أُحِبُّ الصَّلَاةَ مَعَكَ، قَالَ: " قَدْ عَلِمْتُ أَنَّكِ تُحِبِّينَ الصَّلَاةَ مَعِي، وَصَلَاتُكِ فِي بَيْتِكِ خَيْرٌ لَكِ مِنْ صَلَاتِكِ فِي حُجْرَتِكِ، وَصَلَاتُكِ فِي حُجْرَتِكِ خَيْرٌ مِنْ صَلَاتِكِ فِي دَارِكِ، وَصَلَاتُكِ فِي دَارِكِ خَيْرٌ لَكِ مِنْ صَلَاتِكِ فِي مَسْجِدِ قَوْمِكِ، وَصَلَاتُكِ فِي مَسْجِدِ قَوْمِكِ خَيْرٌ لَكِ مِنْ صَلَاتِكِ فِي مَسْجِدِي "، قَالَ: فَأَمَرَتْ فَبُنِيَ لَهَا مَسْجِدٌ فِي أَقْصَى شَيْءٍ مِنْ بَيْتِهَا وَأَظْلَمِهِ، فَكَانَتْ تُصَلِّي فِيهِ حَتَّى لَقِيَتِ اللهَ عَزَّ وَجَلَّ

Dari Abdullahbin Suwaid al-Anshari, dari tantenya Ummu Humaid, isteri Abu Humaid As-Sa'idi radhiallahu anhuma, dia mendatangi Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, lalu berkata, "Wahai Rasulullah, aku senang jika shalat bersama engkau,' Beliau berkata, 'Aku telah mengetahui bahwa engkau suka shalat bersamaku, (akan tetapi) shalatmu di rumahmu (bagian dalam) lebih baik daripada shalatmu di rumahmua bagian depan, dan shalatmu di rumahmu bagian depan, lebih baik dari shalatmu di perkampunganmu, shalatmu di perkampunganmu lebih baik dari shalatmu di masjidku." Lalu beliau minta dibuatkan masjid (tempat shalat) dia bagian terdalam di rumahnya dan dijadikan gelap. Maka seterusnya dia shalat di sana hingga berjumpa dengan Allah Azza wa Jalla." (HR. Ahmad, no. 27090 dinyatakan hasan oleh Al-Albany)

Dengan demikian bisa difahami keutamaan shalatnya seorang wanita di rumahnya. Terkait shalat Anda yang tepat waktu bila dilaksanakan di masjid maka itu tidak bisa menghapus keutamaan shalat wanita di rumah berdasarkan dalil-dalil di atas. Bisa juga anda mendirikan shalat jama'ah sendiri di rumah tepat waktu dan dilaksanakan bersama kaum wanita, sehingga dengan demikian anda tetap bisa melaksanakan shalat tepat waktu dan mendapatkan keutamaan shalat di rumah.

Chat Dengan Kami
built with : https://erahajj.co.id